Palangka Raya – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) mencanangkan program “1.000 Rumah Guru” untuk membantu guru-guru SMA, SMK, dan SLB. Program ini akan dilaksanakan melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Kalteng yang ditujukan bagi guru belum memiliki tempat tinggal.
Plt. Kadisdik Kalteng, Muhammad Reza Prabowo beharap program ini akan berdampak pada peningkatan profesionalisme tenaga pendidikan di Kalimantan Tengah.
“Ini merupakan bentuk perhatian Pak Sugianto Sabran selaku Gubernur Kalteng, sekaligus menjawab atas banyak nya guru-guru kita yang belum mempunyai rumah pribadi. Untuk itu, kita siapkan dan kita mudahkan agar guru-guru kita memiliki rumah sendiri, karena sejauh ini kita juga tau bahwa ada guru-guru yang tinggal di lingkungan sekolah, sedangkan dilingkungan sekolah pun saat ini banyak di tempat oleh guru-guru yang sudah pensiun, jadi tempat nya terbatas. Kehadiran program KPR inilah di harapkan bisa menjadi solusi untuk guru-guru kita,” ungkapnya.
Reza menambahkan, bahwa program ini terlaksana atas kolaborasi Pemprov dan Bank Kalteng sehingga seribu rumah akan dibangun untuk para guru dan dengan uang muka yang di subsidi oleh Pemprov Kalteng.
Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah membuka peluang kerjasama bagi para pengembang perumahan di Kalteng untuk membangun 1.000 unit rumah yang akan tersebar di 14 kabupaten/kota tersebut.
Para pengembang perumahan (Developer) yang berminat dapat mengajukan penawaran kerjasama melalui email resmi Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Tengah disdik@kalteng.go.id, dilengkapi dengan profil perusahaan (Company Profile) yang berisi pengalaman kerja dibidang pembangunan perumahan subsidi/komersil. Disdik Kalteng akan menyediakan loket offline dan online (https://disdik.kalteng.go.id/preleaseprogram-1000rumahguru/) bagu para guru untuk mengajukan permohonan dalam mengikuti program ini.
*Sumber: Disdik.kalteng.go.id