BARITO UTARA – Sabtu pagi itu, suasana Pasar Pendopo di Muara Teweh sedikit berbeda dari biasanya. Di tengah keramaian pasar, dua sosok dari gedung wakil rakyat tampak menyusuri lorong-lorong pasar: H. Nurul Anwar dan Gun Sriwitanto, dua anggota DPRD Barito Utara dari Fraksi PKB dan PPP.

Keduanya tidak sedang menjalankan tugas seremonial. Setelah meninjau Pasar Bebas Banjir (PBB), mereka kembali terjun ke tengah masyarakat, menanyakan langsung pada para pedagang soal ketersediaan bahan pokok dan fluktuasi harga menjelang Idul Fitri.

Kunjungan yang dilakukan pada Sabtu, 8 Maret 2025, itu menjadi upaya nyata DPRD untuk menjaga ketahanan pangan selama Ramadhan. Mereka menyapa para pedagang sembako, ikan, bumbu dapur, dan lainnya, demi memastikan kondisi pasar benar-benar terkendali.

“Hasil pemantauan kami, ketersediaan bahan pokok seperti beras, minyak goreng, telur, ayam, daging, ikan, dan sayur-mayur dalam keadaan aman dan cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Namun, ada beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga,” kata H. Nurul Anwar.

Salah satu yang paling mencolok adalah lonjakan harga cabai. Harga cabai rawit tembus Rp.170 ribu per kilogram, sementara cabai tiung naik drastis dari Rp.90 ribu menjadi Rp.130 ribu.

Di balik lonjakan harga itu, para pedagang menyebut cuaca sebagai faktor utama. Siti, pedagang sayuran di pasar tersebut, menyampaikan hal serupa.

“Sebelum bulan puasa, harga cabai tiung hanya Rp.90 ribu per kilogram, namun sekarang harga mencapai Rp.130 ribu. Ini karena kondisi cuaca yang tidak mendukung panen,” ungkapnya.

Kenaikan juga terjadi pada kebutuhan pokok lainnya. Gula pasir naik Rp1.000 per kilogram, beras melonjak Rp2.000 per kilogram, daging sapi dijual Rp160 ribu hingga Rp170 ribu per kilogram, dan harga telur ras mencapai Rp.32 ribu per kilogram.

Kendati demikian, semangat pengawasan terus digaungkan. H. Nurul Anwar menyatakan, DPRD akan terus hadir memastikan pasokan tetap stabil dan harga terjaga.

“Kami ingin memastikan harga tetap terjangkau dan kebutuhan masyarakat dapat terpenuhi dengan baik. Kami juga memastikan pasokan bahan pokok akan tetap ada hingga menjelang Hari Raya Idul Fitri,” tegasnya.

Pemantauan ini bukan titik akhir. Selama Ramadhan, DPRD Barito Utara berkomitmen terus hadir di tengah masyarakat.

“Dari informasi yang kami dapatkan dari pedagang, pasokan bahan pokok aman. Insya Allah, ketersediaannya akan tetap terjaga hingga Idul Fitri nanti,” pungkas H. Nurul Anwar.  (NH/Aris)